Pada a7R V, mesin pemroses BIONZ XR baru memiliki kinerja hingga 8x lebih besar dibandingkan seri sebelumnya. Sehingga kinerja kamera lebih cepat, kualitas gambar mengesankan dengan sensitivitas lebar dan rentang dinamis. Sistem ini juga mengurangi rana bergulir dan distorsi gerakan lainnya untuk rendering subjek bergerak dengan bersih.

Dalam kecepatan pemotretan, sensor dan prosesor mampu memotret hingga 10 fps. Pada resolusi penuh (AF/AE penuh waktu) dengan rana mekanis bisa mencapai 583 raw frame terkompresi berturut-turut.

Real time recognation AF mampu mendeteksi sejumlah target yang berbeda, diantaranya adalah:

1. Manusia: a7RV mampu melacak posisi tubuh dan kepala secara akurat. Performa Eye AF real-time juga ditingkatkan hingga 60% berkat kemampuan estimasi pose manusia.
2. Mode hewan dan burung: Kemampuan mendeteksi hewan atau burung akurasinya hingga 40% untuk melacak dan mengenali berbagai jenis hewan. Pengenalan subjek hewan ini termasuk kucing, anjing, burung, dan masih banyak lagi. Kamera ini juga mampu menentukan fokus pada mata dan mengenali tubuh serta kepala hewan.
3. Seri a7 RV ini menawarkan kinerja yang lebih baik dan mampu mendeteksi kepala atau seluruh subjek serangga.
4. Sony a7R V mampu mengenali objek transportasi seperti kereta, mobil, dan pesawat. Kamera dapat mendeteksi bagian depan kereta, moncong pesawat, atau dengan mudah mendeteksi seluruh objek yang yang bergerak cepat.

Kemampuan pelacakan real-time dari pengenalan objek berbasis AI yang mengikuti objek bergerak, membuat kamera ini sangat cocok untuk perekaman aksi atau olahraga. Tidak hanya ini, estimasi pose manusia memungkinkan kamera untuk membedakan antara banyak orang dan mempertahankan fokus pada subjek target. Bahkan jika seseorang melintas di depan, kamera tetap fokus pada target yang sidah terkunci sejak awal.